Sementara itu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, dalam sambutannya mengapresiasi peran JSIT dalam memajukan pendidikan berbasis nilai-nilai keislaman.
“JSIT Indonesia harus terus menjadi pelopor dalam pembelajaran agama Islam yang kuat, melahirkan generasi berkarakter, unggul, dan siap membawa Indonesia menuju kemajuan,” pesan Abdul Mu’ti.
Ketua Umum JSIT Indonesia, Fahmi Zulkarnain, menegaskan bahwa peran sekolah Islam tak boleh berada di pinggiran arus utama pendidikan nasional.
“Dari sekolah-sekolah Islam akan lahir pemimpin negeri yang beriman, berilmu, dan berpikir strategis. Munas ini adalah momentum untuk regenerasi kepemimpinan yang amanah, progresif, dan siap membawa perubahan,” tegas Fahmi.
Turut hadir dalam acara ini, Anggota DPR RI Tamsil Linrung, Wakil Bupati Serang, Banten M. Najib Hamas, serta tokoh pendidikan nasional dan internasional.
Wakil Wali Kota Makassar turut didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Achi Soleman.
Munas VI JSIT Indonesia di Makassar ini menjadi penegasan bahwa sinergi antara dunia pendidikan dan pemerintah daerah sangat penting dalam mewujudkan generasi yang tidak hanya cerdas intelektual, tapi juga matang spiritual dan sosial.