Kehadiran para kepala daerah dalam acara ini juga mendapat apresiasi tinggi. Yassierli menilai kolaborasi daerah menjadi bukti bahwa transformasi ketenagakerjaan adalah tanggung jawab bersama, bukan semata-mata urusan anggaran, melainkan soal efisiensi dan kreativitas.
Menteri Yassierli juga menekankan peran Baznas sebagai mitra strategis dalam inovasi pembiayaan. Menurutnya, zakat dan donasi publik bisa menjadi kekuatan besar jika dikelola secara profesional dan transparan.
“Banyak orang mau membantu, banyak donatur siap. Tapi selama ini kurang transparansi. Sekarang kita tunjukkan bahwa zakat bisa berdampak, mendukung program pelatihan hingga wirausaha,” jelasnya.