Appi menegaskan bahwa Kelurahan Pannampu telah disiapkan sebagai ikon pembangunan kelurahan di Kota Makassar, dengan harapan dapat menjadi role model dalam hal tata kelola kelembagaan, pelayanan publik, serta ketahanan sosial dan ekonomi berbasis masyarakat.
“Kami ingin menjadikan Pannampu sebagai contoh. Melalui lomba ini, standarisasi pelayanan dan tata pemerintahan yang baik bisa tercipta dan menjadi acuan bagi kelurahan lainnya,” tegasnya.
Tak hanya itu, Munafri juga mengungkapkan bahwa Pemkot Makassar akan terus mendorong peningkatan kinerja kelurahan melalui mekanisme penghargaan dan kompetisi sehat.
“Kami juga berencana memberikan reward bagi kelurahan-kelurahan terbaik di Makassar dengan dukungan dana APBD, agar semangat berinovasi dan bersaing positif terus tumbuh,” ujarnya.
Kelurahan Pannampu sendiri telah menunjukkan sejumlah inovasi yang menjadi sorotan positif, salah satunya adalah pemanfaatan ruang sempit untuk ketahanan pangan.
Seperti urban farming, pengelolaan pertanian lahan sempit, serta penguatan kelembagaan masyarakat di bidang pendidikan, kesehatan, dan kebersihan lingkungan.
Wali Kota berharap, verifikasi ini menjadi ajang evaluasi dan pembelajaran bersama demi menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan berpihak pada kepentingan masyarakat.
“Kami terbuka untuk dinilai, diverifikasi, dan dibina. Apa yang sudah baik akan kami pertahankan dan tingkatkan. Pemerintah dan seluruh elemen masyarakat harus terus bergandengan tangan demi kemajuan bersama,” tutup Munafri.